Radio Frequency Identification
RFID (bahasa Inggris: Radio
Frequency Identification) atau Identifikasi Frekuensi Radio adalah
sebuah metode identifikasi dengan menggunakan sarana yang disebut
label RFID atau transponder untuk menyimpan dan mengambil data jarak
jauh. Label atau kartu RFID adalah sebuah benda yang bisa dipasang
atau dimasukkan di dalam sebuah produk, hewan atau bahkan manusia dengan
tujuan untuk identifikasi menggunakan gelombang radio.
RFID sendiri merupakan sistem identifikasi
tanpa kabel yang memungkinkan pengambilan data tanpa harus bersentuhan
seperti barcode dan magnetic card seperti ATM. RFID kini banyak dipakai
diberbagai bidang seperti perusahaan, supermarket, rumah sakit bahkan terakhir
digunakan dimobil untuk identifikasi penggunaan BBM bersubsidi.
Label RFID terdiri atas
mikrochip silikon dan antena. Beberapa ukuran label RFID
dapat mendekati ukuran sekecil butir beras. Label yang pasif tidak
membutuhkan sumber tenaga, sedangkan label yang aktif membutuhkan
sumber tenaga untuk dapat berfungsi.
RFID menggunakan beberapa
jalur gelombang untuk pemancaran sinyal. Namun yang paling banyak dipakai
adalah jalur UHF ada frekuensi 865-868MHzz dan 902-928 MHz. Kode yang ditulis
pada TAG berupa 96 bit data yang berisi 8bit header, 28 bit nama organisasi
pengelola data, 24bit kelas obyek (misal=untuk identifikasi jenis produk) dan
36bit terakhir adalah nomor seri yang unik untuk tag. Kode tersebut dipancarkan
melalui sinyal RF dengan urutan yang telah standar.
Saat ini RFID TAG dapat ditempel
pada berbagai obyek untuk keperluan banyak identifikasi seperti saat belanja
barang, identifikasi ID karyawan, identifikasi aset perusahaan dan masih banyak
lagi identifikasi yang lainnya.
Pada tahun 2010 ada tiga faktor utama
yang mendorong peningkatan yang signifikan dalam penggunaan RFID, yaitu :
penurunan biaya peralatan dan tag , peningkatan kinerja untuk keandalan 99,9 %
dan standar internasional yang stabil pada UHF RFID pasif .
Sumber :
Komentar
Posting Komentar